Beranda Muba Camat Sekayu Tempel Stiker Penerima Program Bantuan PKH

Camat Sekayu Tempel Stiker Penerima Program Bantuan PKH

 

REHAT – Sesuai hasil rapat bersama seluruh jajaran perangkat Pemerintah Kabupaten (pemkab) Muba dalam rangka pengentasan Kemiskinan di wilayah Kabupaten Muba.

Pemerintah Kecamatan Sekayu mulai melakukan pendataan dengan melakukan penepelan stiker kepada rumah-rumah warga Penerima bantuan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program
Keluarga Harapan (PKH) dari Pemerintah.

“Ya, sejak pagi saya bersama pihak dinsos didampingi perwakilan pihak polsek dan koramil sekayu, pendamping PKH, Lurah RW dan RT melakukan penempelan Stiker ke beberapa rumah warga yang menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dari Pemerintah,” kata Marko Susanto SSTP MSi, Jumat (14/6).

Dikatakannya, tujuan ditempelnya stiker di rumah warga tersebut, selain upaya dalam mengurangi angka kemiskinan. Sekaligus melihat dan mendata rumah warga yang mana saja yang seharuanya layak menerima bantuan ini.

“Kit banyak mendapat laporan warga, bahwa ada banyak warga yang tidak selaknya menerima bantuan tersebut namun fakta dilapang mereka menerima bantuan itu.Jadi jika diapsang stiker ini terlihat jelas apakah layak atau tidak warga tersebut menerima PKH, jadi dengan pemasangan stiker ini bisa mengurangi juga warga yang mengaku-ngaku miskin”terangnya.

Marko menyebut, untuk jumlah rumah warga KPM PKH yang sudah dilakukan penempelan stiker ini, secara simbolis ada 10 rumah Sementara untuk jumlah rumah warga penerima KPM PKH di kelurahan Serasan Jaya Kecamatan Sekayu ini sebanyak 223 KPM.

Lanjutnya, dalam penempelan stiker tersebut masyarakat yang rumahnya benar-benar menerima bantuan dan yang tidak mau rumahnya ditempel stiker tersebut pihaknya melakukan kesepakatan terlebih dahulu jika tidak mau ditempel pihaknya akan memberikan surat Pernyataan dan dapat dikeluarkan dari Keluarga Penerima manfaat (KPM) dan tidak akan menerima lagi bantuan dari pemerinta

“Pemasangan akan dilakukan secara bertahap diseluruh Kelurahan dan Desa dalam Kecamatan Sekayu mudah -mudahan dengan upaya ini warga yang mengaku miskin bisa berkurang dan sadar bahwa masih banyak warga lainya yang lebih membutuhkan,”tukasnya.

Sementara, di antara masyarakat yang rumahnya dipasang sticker, Ibu Susilawati (35 th), mengaku bahwa ia tidak keberatan dengan sticker yang ditempel karena memang benar ia miskin dan layak menerima bantuan.Selain itu,  Yanti warga kelurhan serasan jaya yang rumah nya juga ditempel stiker mengaku tidak mempersoalkan dilakukan penempelan stiker tersebut

“Saya dan keluarga sangat berterima kasih atas perhatian dari pemerintah kepada kami sebagai Keluarga Penerima Manfaat, sudah banyak bantuan yang kami terima. Kami mengharapkan juga bantuan permodalan agar dapat memulai usaha untuk meningkatkan ekonomi kami,” pungkasnya. (FIZ)