REHAT – Sebagian besar kontestan ajang kecantikan yang digelar pemerintah daerah biasanya bakal memuji ataupun menyanjung pembangunan yang sudah dilaksanakan. Namun berbeda dengan salah satu finalis Gadis Prabumulih 2019 ini.
Di sesi tanya jawab pada malam Grand Final Pemilihan Bujang Gadis Prabumulih yang dilangsungkan di Gedung Kesenian Kota Prabumulih Sabtu malam (20/07), Eriana Fitriani, kontestan nomor urut 2 berani mengkritik pelaksanaan pembangunan infrastruktur pemerintah.
Gadis berusia 20 tahun ini menyoroti kerusakan sejumlah ruas jalan di Kota Prabumulih. Seperti kerusakan di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman. Menurutnya, infrastruktur jalan menjadi sarana yang penting bagi masyarakat banyak. Sehingga, pemerintah harus berperan untuk melakukan perbaikan.
“Apalagi Jalan Jendral Sudirman ini merupakan jalan tengah kota yang sangat ramai dilalui oleh kendaraan. Sangat disayangkan jika jalan utama ini kondisinya rusak,” kata Eriana saaat menjawab pertanyaan oleh Dewan Juri.
Jika tidak segera diperbaiki, aktivitas masyarakat yang menggunakan akses jalan tersebut. Belum lagi, kecelakaan lalu lintas yang sewaktu-waktu bisa terjadi. “Namun saya yakin, hal ini tentunya sudah menjadi agenda pembangunan yang akan dilakukan oleh Pemkot Prabumulih,” ungkapnya.
Meski mengkritik kinerja pemerintah dalam perbaikan jalan, Eriana juga memberikan pujian karena pesatnya berbagai pembangunan infrastruktur yang telah dilaksanakan Pemkot Prabumulih. “Pembangunan infrastruktur di Prabumulih dalam beberapa tahun terakhir sangat pesat,” terangnya.
Dalam ajang malam itu, Eriana berhasil menyabet posisi Runner Up Gadis Prabumulih 2019. (JAY)