Danrem 044/gapo Kolonel arh Sonny Septiono menyambut langsung kedatangan Tim Kelompok Kerja Staf Ahli Kasad bidang Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Lingkungan hidup dalam rangka mengumpulkan data ataupun keterangan yang berguna untuk kajian dalam hal peran satuan kewilayahan dalam membantu pemerintah daerah dalam rangka mitigasi bencana alam, diruang transit Makorem Gapo yang dilanjutkan dengan kegiatan Tanya jawab dan diskusi dilaksanakan di ruang rapat korem (senin 17/2/2020).
Mitigasi bencana mengandung arti serangkaian upaya untuk mengurangi resiko bencana,baik melalui pembangunan fisik, maupunpenyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana. Sesuai PP no 21 tahun 2008 pada pasal1 ayat 6 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana.
Kelompok Staf ahli Kasad Bidang Ilpengtek dan Lingkungan Hidup ini dipimpin oleh Brigjend Tni Rukman Ahmad Sudarsono S.I.P dan dua orang rekannya , yaitu Kolonel Inf Rimbo Karyono S.I.P, M.M dan Kolonel Inf Heri Supari.Tim pok sahli Kasad ini nantinya akan mencari keterangan dan informasi yang didapatkan dari Kementerian LHK,Dinas PUPR dan BPBD sumsel.
Pada saat penyambutan di ruang data korem Gapo, Danrem memaparkan secara panjang lebar mengenai kemungkinan ancaman bencana alam yang terjadi di wilayah korem gapo, baik berupa bahaya banjir dan longsor pada masa musim hujan dan bahaya Karhutla khususnya pada masa musim kemarau.Sepanjang waktu diskusi, banyak sekali Kapok Sahli Kasad meminta penjelasan mengenai kegiatan Karhutla yang dilaksanakan oleh korem gapo, apa saja upaya dan kendala dalam karhutla, pelibatan pasukan, penentuan waktu tanggap darurat dan bagaimana hubungan kerja sama dengan pemerintah daerah serta pemilik konsosrsi dalam penanganan Karhutla, serta banyak lagi pertanyaan lain yang berkaitan dengan karhutla.
Timpokja sahli Kasad ini juga besok akan mencari data dan keterangan ke dinas yang terkait dalam hal penyelesaian kajian yang dibuat oleh Tim.Pemerolehan data yang benar dan akurat dari berbagai pihak tentunya sangat penting dalam penentuan saran Tim Sahli Kasad ini kepada bapak Kasad dalam mengambil kebijaksanaan ataupun menetapkan suatu keputusan yang berkaitan dengan peran satuan Kewilayahan dalam membantu pemerintah daerah dalam hal mitigasi bencana.(ril)