Beranda Nasional Songket dan Jumputan Jadi Andalan Sumsel di Ajang Karya Kreatif Indonesia 2019

Songket dan Jumputan Jadi Andalan Sumsel di Ajang Karya Kreatif Indonesia 2019

REHAT – Untuk lebih mengenalkan produk-produk hasil karya UMKM Sumsel, Jumat (12/7) Ketua Dekranasda Sumsel Feby Deru menghadiri langsung pembukaan ajang Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2019 di Jakarta Convention Center.  Ajang pameran para UMKM se Indonesia yang diresmikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo itu bakal digelar hingga Minggu (14/7).

Selain Jokowi, hadir dalam peresmian tersebut si antaranya Gubernur BI dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif, serta Ibu Negara Ibu Iriana Joko Widodo dan Ibu Mufidah Jusuf Kalla, Anggota Dewan, serta para tokoh pemerhati UMKM dan kerajinan Indonesia.

Pelaksanaan pameran KKI 2019 yang mengangkat tema “Mendorong Pertumbuhan Ekonomi melalui UMKM Go Export dan Go Digital”, merupakan salah satu langkah strategi BI dari segi pemasaran untuk menghubungkan UMKM dengan tiga pihak, yaitu International Buyer, korporasi skala global, dan desainer yang memiliki akses ke pasar internasional.

KKI 2019 menonjolkan keunggulan karya anak bangsa dari berbagai penjuru nusantara, khususnya di bidang fashion, kerajinan dan kuliner yang diikuti oleh 370 UMKM, terdiri dari 120 UMKM kategori kain, 88 kerajinan, dan 154 jenis produk kuliner olahan termasuk kopi. Pada pameran KKI 2019 ini Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan berpartisipasi dengan mengirimkan UMKM unggulan dari Sumatera Selatan untuk menampilkan produk unggulannya.

Beberapa produk yg dikumpulkan adalah produk kain tradisional Jumputan, Tajung, dan Blongsong dari Griya Kain Tuan Kentang, kain tradisional Songket dari Harapan Baru Songket, kain tradisional Songket Pewarna Alam dari Nirmala Songket, serta kerajinan perhiasan tradisional Palembang dari Pyo Jewellery. Seluruh produk yang diikutkan merupakan produk-produk premium yang berasal dari pengrajin langsung. Untuk memeriahkan pameran tersebut, diundang juga UMKM mitra dari Beskabean dan Rumah Kopi Sumsel untuk mengenalkan produk kopi premium dari Semendo Sumatera Selatan.

Selain rangkaian pameran, dalam rangkaian KKI 2019 juga dilaksanakan business matching yang diikuti oleh 91 UMKM, dimana 28 UMKM telah mendapatkan pembiayaan bank,33 UMKM diantaranya telah melakukan ekspor, dan 30 UMKM telah berjualan on-line melalui e-commerce .

Dengan berbagai kegiatan pada pameran KKI 2019 tersebut, diharapkan dapat semakin meningkatkan minat masyarakat terhadap produk UMKM kreatif Indonesia, meningkatkan potensi pasar industri kreatif dengan sasaran kaum muda dan wanita aktif dan dinamis, serta mendorong lahirnya pelaku usaha yang inovatif dan semakin go export dan go digital. Hal ini tentunya akan memberikan nilai tambah pada industri kreatif yang berpotensi untuk memiliki akses ke pasar global.