REHAT – Proses pemilihan Rektor Universitas Sriwijaya periode 2019-2023 menyita banyak perhatian masyarakat. Tak terkecuali Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Ikatan Cedekiawan Muslim Indonesia, Prof Dr Jimly Asshiddiqie.
Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini mengharapkan lingkungan perguruan tinggi jangan dijadikan sebagai arena untuk berpolitik.
“Perguruan tinggi jangan dikonstruksikan seperti forum demokrasi melalui pemilihan-pemilihan. Akibatnya nanti, suasana di dalam kampus malah jadi arena politik,” kata jimly saat dibincangi awak media, kemarin (6/7).
Jimly mengatakan pihak kampus seharusnya bisa mengedepankan musyawarah untuk memilih pemimpin yang terbaik. “Mudah-mudahan bisa dengan musyawarah dan kita pilih yang terbaik,” ujarnya.
Dijelaskan Jimly, perguruan tinggi juga jangan dijadikan ajang perebutan jabatan seperti ruang politik pada umumnya. Dimana semua orang rebutan jabatan. “Perguruan tinggi jangan jadi ajang rebutan jabatan,” pungkasnya.